Sama halnya dengan penerimaan CPNS, Management Trainee (MT) merupakan program rekrutmen yang juga dinanti-nanti para pencari kerja, khususnya fresh graduate serta karyawan yang baru satu atau dua tahun meniti karier. Meskipun persaingan antarpelamar MT dikenal cukup sengit, namun tampaknya bagi mereka perjuangan tersebut sebanding dengan keistimewaan yang bisa dinikmati ketika diterima dalam program bergengsi ini.
Sebenarnya tak ada jaminan bahwa seseorang yang sudah resmi menjadi peserta MT akan seterusnya berada di perusahaan tersebut. Pasalnya, selama program berlangsung para peserta akan menjalani serangkaian pendidikan dan pelatihan—layaknya di bangku kuliah—yang diikuti dengan penilaian lulus atau tidak.
Jika demikian, lantas apa yang membuat program MT kian diminati oleh para fresh graduate yang sebenarnya baru menamatkan studinya? Simak pemaparan Jobplanet berikut ini.
1. Jalur masuk perusahaan ternama
MT bisa dikatakan merupakan program andalan sejumlah perusahaan ternama untuk menjaring fresh graduate. Sebut saja Garuda Indonesia, Mitra Adiperkasa (MAP), Nestle, serta sejumlah bank, seperti Bank Mandiri dan BNI yang programnya lebih dikenal dengan istilah Officer Development Program (ODP), BCA dengan BCA Development Program (BDP), serta BRI dengan Program Pengembangan Staf (PPS).
Terpilih sebagai peserta MT di perusahaan sekelas Garuda Indonesia, MAP, atau Nestle tentu mendongkrak gengsi pelamar dua kali lipat. Tak heran setiap kali rekrutmen besar-besaran dibuka, banyak fresh graduate yang berbondong-bondong mendaftarkan diri dan mencoba peruntungan mereka. Anda mungkin salah satunya.
2. Jenjang karier lebih pasti
Kelebihan program MT dibandingkan jalur penerimaan karyawan reguler adalah jenjang kariernya. Jaminan akan diangkat sebagai supervisor hingga manager di akhir masa program tak ayal menarik minat banyak fresh graduate. Bayangkan, di saat teman-teman seangkatan masih berstatus staff, Anda mungkin sudah dipercaya mengelola cabang perusahaan.
Selain posisi atau kedudukan yang pasti, gaji peserta MT pun sudah terjamin. Sejak menandatangani kontrak kerja, mereka sudah diberi tahu berapa besar kenaikan gaji yang akan diperoleh setelah lulus MT dan diangkat menjadi pegawai tetap.
3. Populer di kalangan mahasiswa
Sebagai sebuah program rekrutmen yang menerima pelamar tanpa pengalaman kerja, MT sangat populer di kalangan mahasiswa tingkat akhir atau fresh graduate. Mengingat kesempatan yang dibuka untuk calon peserta MT umumnya jauh lebih besar ketimbang calon karyawan biasa, maka informasi mengenai program ini pun banyak disebarkan di forum-forum mahasiswa atau oleh divisi Career Center masing-masing perguruan tinggi.
Meski belum tahu banyak tentang seluk-beluk dunia kerja—termasuk MT—banyak calon first jobber tak ragu untuk menjajal kesempatan emas tersebut. Dengan bekal pengalaman aktif di organisasi yang biasanya menjadi syarat mutlak pelamar MT, mereka mantap mencoba setiap kesempatan yang ada, termasuk untuk terikat kontrak selama kurang lebih satu atau dua tahun hingga program MT berakhir.
Lantas bagaimana dengan Anda? Alasan apa yang membuat Anda berminat mengikuti program MT? Lalu, adakah perusahaan tertentu yang menjadi impian Anda? Bagikan ceritanya di kolom komentar, ya!
