Artikel ini juga dapat dibaca di . |
Pembagian THR atau Tunjangan Hari Raya merupakan saat yang paling dinanti-nanti oleh siapa saja. Bagaimana tidak? Pengeluaran menjelang hari raya yang biasanya lebih besar menjadikan THR sangatlah bernilai. Bukan cuma itu, kesempatan yang jarang ditemui untuk berkumpul bersama keluarga besar dan orang-orang terdekat membuat banyak orang—dan pasti, termasuk Anda—ingin berbagi rasa suka cita.
Agar kebahagiaan di hari raya tidak membuat Anda lupa diri, simak di bawah ini kiat-kiat mengelola THR dengan tepat:
1. Sisihkan untuk pengeluaran wajib
Pengeluaran wajib yang dimaksud adalah biaya yang pasti Anda keluarkan setiap menjelang Lebaran. Misalnya, dana zakat, THR untuk asisten rumah tangga, biaya perjalanan mudik, serta THR atau angpao untuk para saudara. Paling tidak, jika Anda sudah berhasil ‘mengamankan’ pengeluaran-pengeluaran ini, Anda bisa bernapas lega.
2. Prioritaskan kebutuhan
Ingat, kebutuhan tidak sama dengan keinginan. Untuk itu, buatlah daftar rencana untuk apa Anda akan menggunakan uang THR Anda. Dari daftar tersebut, tentukan prioritas Anda. Apa saja yang memang perlu Anda dahulukan, dan apa saja yang ternyata hanya keinginan Anda semata? Coret satu per satu hal yang tidak benar-benar Anda butuhkan atau masih bisa Anda tunda.
3. Buat batasan saat ada sale
Hari raya sudah di depan mata. Artinya, sale ada di mana-mana. Inilah salah satu godaan terberat bagi mereka yang baru mengantongi THR. Penawaran spesial yang banyak ditemukan di toko online maupun pusat-pusat perbelanjaan bisa membuat Anda kalap dan membeli hal-hal yang tidak perlu. Untuk itu, sebaiknya buat anggaran khusus untuk pengeluaran yang satu ini agar Anda dapat membatasi diri.
4. Tabung sisa THR
Anda tentu ingin memaksimalkan momen hari raya dengan bersenang-senang menikmati THR. Meski demikian, jangan lupa bahwa masa depan Anda mungkin saja bergantung pada THR tersebut. Apalagi yang dinamakan keperluan mendadak bisa datang kapan saja secara tak terduga. Jadi kalau memang bisa diantisipasi dari sekarang, kenapa tidak?
Nah, sekarang Anda pun sudah siap untuk mengelola THR secara bijak.
Jika Anda sudah menerima THR sesuai dengan waktu yang ditentukan pemerintah, yakni paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan, Anda beruntung. Sayangnya, masih ada perusahaan-perusahaan lain yang belum bisa memenuhi hak-hak karyawannya dengan baik. Untuk mencari tahu informasinya, Anda bisa cek di sini.