Artikel ini juga dapat dibaca di  . |
Melihat pribadi orang introvert yang cenderung pendiam, tak sedikit orang yang kemudian meragukan kemampuan memimpinnya. Berbeda dari para introvert, orang extrovert yang terbiasa berbicara di depan umum serta pandai membangun networking justru dipersepsikan sebagai calon pemimpin yang hebat. Akan tetapi, mengatakan bahwa peran seorang pemimpin tidak layak dimiliki oleh orang introvert adalah anggapan yang keliru.
Meski nampaknya karakteristik introvert kurang mencerminkan sosok pemimpin yang diharapkan, namun sebenarnya mereka sama berpotensinya dengan orang extrovert. Berikut ini alasannya:
1. Orang introvert selalu berhati-hati. Mereka tidak pernah gegabah dalam bertindak. Coba amati atasan Anda di kantor, apakah ia sering membuat keputusan secara tiba-tiba? Jika benar, bisa dikatakan ia tergolong pemimpin extrovert.
Tentu saja hal ini tidak berarti orang extrovert adalah pemimpin yang buruk. Selama ia berani mempertanggungjawabkan keputusannya, keberanian tersebut justru mampu mempercepat laju kerja perusahaan.
Di sisi lain, meski tindakan orang introvert lebih memakan waktu, namun melakukan pemikiran matang terlebih dahulu akan meminimalkan risiko kegagalan. Itulah mengapa karakteristik ini dapat menjadi modal yang berharga bagi para calon pemimpin.
2. Orang introvert adalah pengamat yang baik. Bicara mereka mungkin tak sebanyak orang extrovert, namun mereka selalu sibuk berpikir sambil mengamati orang-orang di sekitarnya. Sebagai pemimpin, mereka juga jeli melihat potensi dalam diri karyawannya.
Orang introvert sering disebut lemah dalam public speaking, padahal itu salah satu skill utama yang harus dimiliki seorang pemimpin. Namun, kemampuan berpikir yang kuat justru membuat hasil pemikiran mereka lebih terstruktur begitu dituangkan dalam kata-kata.
3. Orang introvert mampu bekerja secara mandiri. Meski hakikat manusia adalah makhluk sosial, namun ada kalanya kita harus bisa menjadi seorang single fighter. Karena bergantung pada anggota tim saja tidak cukup, maka seorang pemimpin wajib punya kemampuan ini.
Beruntungnya, orang introvert justru lebih nyaman dan produktif ketika bekerja seorang diri. Jadi di tengah keterbatasan tenaga kerja sekalipun, mereka tak akan kesulitan menangani pekerjaannya.
Bill Gates, Larry Page, dan Mark Zuckerberg adalah tiga nama yang cukup dikenal sebagai pemimpin introvert yang sukses. Keberhasilan mereka dalam mendirikan perusahaan-perusahaan besar, seperti Microsoft, Google, dan Facebook, menjadi bukti nyata bahwa orang introvert pun bisa menjadi pemimpin hebat yang menginspirasi dunia.
Andakah pemimpin introvert hebat berikutnya?
