Artikel ini juga dapat dibaca di  . |
Menghabiskan waktu setiap hari di tempat kerja, bersama orang-orang yang diam-diam tak menyukai Anda tentu bukan pengalaman yang menyenangkan. Setiap tindakan Anda di depan mereka sepertinya selalu salah. Bisa dimaklumi jika hal ini lantas membuat semangat dan motivasi Anda untuk berangkat kerja menjadi surut, karena merasa tak nyaman berada di kantor.
Namun, sebelum terbawa perasaan, pastikan dulu apakah semua ini hanya ada dalam kepala Anda saja atau memang kenyataan? Untuk memastikannya, simak tiga sinyal yang menandakan Anda tak disukai di tempat kerja:
1. Bahasa tubuh yang berbicara
Bahasa tubuh memang tak bisa berbohong. Gerak gerik rekan kerja Anda, mulai dari tatapan sinis saat Anda dipuji atasan, jarak yang mereka bangun setiap bersama Anda, atau keseruan yang mendadak lenyap sesaat ketika Anda datang, semua sinyal ini cukup mudah untuk dilihat. Meskipun tidak mengutarakannya secara langsung, tapi aura negatif yang tersebar melalui bahasa tubuh mereka bisa jadi merupakan bentuk penolakan mereka terhadap Anda.
2. Terlupakan di setiap kesempatan
Hampir tidak pernah diajak makan siang bersama atau berkumpul setelah jam kantor? Penyebabnya bisa jadi karena dua hal: mereka memang lupa atau sengaja tidak menganggap keberadaan Anda.
Anda boleh saja berusaha cuek, tapi tanpa disadari hal yang sepintas tampak tidak ada kaitannya dengan pekerjaan ini sebenarnya penting untuk membangun kedekatan antarkaryawan. Semakin kompak hubungan antarkaryawan, semakin maksimal pula kerja sama profesional yang terjalin, yang akhirnya berdampak positif bagi perusahaan.
3. Keberhasilan Anda tidak didukung
Terpilih sebagai karyawan berprestasi atau mendapatkan promosi untuk naik jabatan tentu menjadi impian banyak orang. Apabila Anda meraih keberhasilan tersebut, rekan-rekan kerja yang baik dan menyukai Anda pasti akan bersikap suportif dengan minimal memberikan ucapan selamat kepada Anda. Namun, hal yang sama kemungkinan tidak akan terjadi apabila Anda tak disukai di tempat kerja. Yang ada justru desas-desus tidak mengenakkan di tengah rekan-rekan kerja yang iri.
Sulit memang mengubah sifat orang yang penuh dengan rasa benci dan iri hati. Apalagi kalau sudah berujung pada aksi saling sikut atau cari muka di depan atasan. Sejumlah karyawan yang menulis review di Jobplanet bahkan menceritakan pengalaman mereka saat mendapatkan perlakuan buruk dari para senior atau rekan-rekan selevel di perusahaan tempat kerja mereka.
Namun, jika benar Anda tak disukai di tempat kerja, sebaiknya Anda tak langsung menyalahkan sikap rekan-rekan Anda. Cobalah berintrospeksi. Apakah yang menyebabkan rekan-rekan kerja tak menyukai Anda adalah rasa iri hati mereka, atau jangan-jangan justru sifat dalam diri Anda lah yang memicu situasi yang tidak kondusif ini?
Perlu diingat bahwa tim yang solid merupakan aset berharga yang berperan penting dalam mendorong perkembangan perusahaan. Jangan sampai hanya karena ketidaksukaan tim pada satu orang bisa berdampak negatif bagi perusahaan.
