Zaman semakin maju, teknologi semakin canggih, masyarakat pun semakin inovatif. Demikian halnya yang berlangsung di dunia kerja. Kini tata ruang kantor dengan kubikel alias sekat pemisah antarkaryawan sudah mulai dilupakan. Kebanyakan perusahaan telah mengusung konsep modern berupa open-plan office, yakni ruang kerja terbuka tanpa sekat. Bahkan tidak jarang atasan atau CEO ikut berbaur di ruangan yang sama dengan karyawan lainnya.
Kelebihan
Di Indonesia sendiri konsep ruang kerja open-plan kebanyakan diterapkan oleh perusahaan-perusahaan rintisan alias startup.
Bukan cuma startup, karyawan perusahaan besar yang sudah mapan pun sekarang mulai melirik konsep ruang kerja yang modern ini. Coba Anda simak komentar karyawan salah satu perusahaan multinasional berikut:
Open-plan office memang memiliki cukup banyak kelebihan. Di antaranya sebagai berikut:
1. Mengurangi batasan komunikasi
Tata ruang kantor yang terbuka otomatis mengurangi batasan komunikasi serta memudahkan interaksi karyawan. Bahkan Anda jadi tidak perlu repot-repot mengetuk pintu dulu untuk bertemu CEO sehingga pengambilan keputusan bisa dilakukan lebih cepat.
2. Menghemat biaya perusahaan
Bagi perusahaan pun, konsep open-plan office menguntungkan karena dengan layout yang terbuka, biaya yang dikeluarkan untuk konstruksi bangunan dan peralatan lainnya menjadi lebih sedikit.
Kekurangan
Kalau ada kelebihan tentu ada kekurangannya juga. Nah, berikut ini kekurangan dari kantor berkonsep terbuka:
1. Karyawan sulit berkonsentrasi
Dengan ruang kerja terbuka, maka interaksi antarkaryawan meningkat dan kondisi ini bisa mempersulit Anda untuk berkonsentrasi pada pekerjaan. Akibatnya produktivitas menurun.
2. Privasi berkurang
Ruang kerja yang terbuka berarti banyak orang berseliweran dan bisa melihat layar komputer atau mendengar percakapan Anda di telepon. Tidak heran, bagi karyawan tertentu—terutama yang pekerjaannya menuntut konsentrasi tinggi—ruang kerja bergaya konvensional tetap lebih menguntungkan.
Dalam satu perusahaan, karyawannya pasti punya preferensi yang berbeda-beda soal ruang kerja. Ada yang menganggap saat ini open-plan office yang didukung berbagai fasilitas hiburan lebih dibutuhkan untuk menunjang kinerja karyawan, tapi ada juga yang merasa konsep ini tidak efektif karena justru menurunkan produktivitas kerja. Kalau Anda sendiri, pilih yang mana?
Agar tidak salah masuk perusahaan karena kurang cocok dengan lingkungannya, lakukan dulu penelusuran di Jobplanet dan cari tahu seperti apa konsep ruang kerja yang diterapkan di perusahaan yang Anda lamar.
