Artikel ini juga dapat dibaca di  . |
Apapun profesi yang Anda geluti, tak menutup kemungkinan akan ada situasi yang mengharuskan Anda berbicara di depan umum—baik di hadapan rekan kerja pada saat meeting, dengan partner kerja perusahaan, atau bahkan sebagai pembicara di acara-acara penting.
Jika latar belakang pendidikan atau pengalaman terdahulu telah membiasakan Anda untuk berbicara di depan umum, tugas public speaking mungkin merupakan hal kecil. Namun, lain halnya jika sehari-hari Anda hanya bekerja di depan komputer, atau punya sifat dasar pemalu atau kurang berani “tampil”.
Lantas, apa saja yang harus Anda lakukan untuk melawan rasa takut berbicara di depan umum? Berikut ini tips jitu dari Jobplanet:
1. Pelajari materi
Agar lebih siap, usahakan Anda mempelajari materi yang akan disampaikan dari jauh-jauh hari. Sementara, untuk mengantisipasi situasi yang mendadak, setidaknya Anda perlu tahu agenda dari acara yang dihadiri serta peran Anda dalam acara tersebut. Dengan demikian, jika tiba-tiba diminta untuk berbicara, Anda masih bisa berbicara dalam konteks yang tepat.
2. Cari style terbaik
Gaya public speaking setiap orang bervariasi tergantung kenyamanan serta kecakapan pembicara. Ada yang melakukannya sambil membawa teks bacaan, ada yang menggunakan cue card berisi poin-poin utama, ada yang lebih senang berbicara spontan tanpa berpatokan pada teks, ada pula yang benar-benar menggunakan kemampuan menghafalnya. Nah, kalau Anda yang mana?
3. Biasakan diri
Jika Anda mengamati seseorang yang piawai berbicara di depan umum, bisa dipastikan itu bukan kali pertamanya ia melakukan public speaking. Paling tidak ia sudah pernah atau telah terbiasa melakukannya dalam kesempatan lain. Anda pun bisa membiasakan diri berbicara di depan umum dengan cara yang sederhana. Misalnya, dengan aktif bertanya saat meeting atau memberikan pendapat dalam sebuah diskusi. Nah, berani melakukan kesalahan adalah kunci utamanya.
4. Buat kontak mata
Taktik satu ini datang dari Simon Sinek, pembicara TED Talks yang tak disangka punya sifat dasar yang pemalu. Menurutnya, berbicara sambil menatap mata audiens satu demi satu membuat Anda seperti sedang berbincang langsung dengan mereka. Kontak mata bisa membantu Anda membangun hubungan yang kuat dengan lawan bicara. Dengan begitu, rasa takut Anda perlahan akan sirna.
5. Cari teman
Mengatasi ketakutan berbicara di depan umum dapat dimulai dengan terlebih dahulu menyadari bahwa Anda tidak sendiri. Anda bisa bergabung dengan komunitas-komunitas yang berperan sebagai wadah untuk mengembangkan kemampuan komunikasi anggotanya. Selama ada niat dan keinginan yang kuat, rasa takut Anda pasti bisa dikalahkan.
Anda mungkin bukan karyawan Sales yang harus lihai membujuk calon konsumen dengan kata-kata, bukan juga karyawan PR (Public Relations) yang menjadi ”juru bicara” perusahaan. Tapi untuk mencapai puncak tertinggi dalam perjalanan karier Anda, kemampuan public speaking pasti akan Anda butuhkan.
