Bimbang di Antara 2 Tawaran Pekerjaan? 5 Pertanyaan Ini Bisa Membantu Anda

antara 2 tawaran pekerjaan

 Artikel ini juga dapat dibaca di  beritagar-logo.

Mendapatkan tawaran pekerjaan adalah hal yang ditunggu-tunggu para pencari kerja. Apalagi bagi fresh graduate, karena tawaran ini merupakan awal dari pengalaman perdana mereka di dunia kerja. Nah, tapi bagaimana kalau Anda mendapat dua tawaran pekerjaan sekaligus? Di satu sisi, hal ini tentu membanggakan karena ada lebih dari satu perusahaan yang tertarik mempekerjakan Anda. Namun di sisi lain, Anda mungkin merasa bingung atau bahkan khawatir akan salah mengambil keputusan.

Jika Anda mengalami kondisi demikian, tak perlu bingung. Anda bisa mengatasi kebimbangan ini dengan menjawab lima pertanyaan berikut:

1. Pekerjaan mana yang paling memenuhi gambaran karier Anda?

Menentukan karier yang akan dijalani bisa dimulai dengan cara memastikan terlebih dahulu passion serta bidang pekerjaan yang paling Anda minati. Nah, ketika mendapat dua tawaran pekerjaan dari bidang yang berbeda, Anda disarankan untuk memilih yang paling sesuai dengan gambaran karier Anda.

2. Bagaimana jenjang kariernya?

Setiap perusahaan sudah semestinya memikirkan jenjang karier karyawannya. Kenaikan karier bukan hanya persoalan kenaikan gaji, tapi juga bertambahnya tanggung jawab, tantangan, serta keahlian seseorang. Jika hal ini tidak terpenuhi, maka karyawan akan sulit berkembang. Untuk itu, sebaiknya hindari perusahaan dengan jenjang karier yang tidak jelas.

Tentunya Anda bisa melakukan riset seputar jenjang karier di berbagai perusahaan melalui situs Jobplanet.

3. Seperti apa budaya kerja kedua perusahaan?

Budaya kerja dapat memengaruhi kinerja seorang karyawan. Hanya karena perusahaan memiliki reputasi yang membanggakan, tidak menjamin seluruh karyawannya merasa nyaman dengan budaya kerja di sana. Contohnya, budaya senioritas dan politik kantor. Bahkan di beberapa perusahaan ternama pun, bekerja lembur menjadi budaya.

Nah, dengan membaca review berbagai perusahaan yang terdapat di sini, Anda bisa menemukan perusahaan mana yang memiliki budaya kerja yang positif.

4. Sebesar apa gaji dan benefit-nya?

Ketika kedua perusahaan sama-sama mencuri perhatian Anda karena nama besarnya, jenjang karier yang dijanjikan, serta budaya perusahaan, maka saatnya Anda melirik gaji serta benefitnya. Bisa saja perusahaan A memberi gaji pokok yang lebih rendah dari perusahaan B. Tapi kalau ternyata tunjangannya mencapai berkali-kali lipat dari perusahaan B, tidakkah Anda lebih tertarik?

5. Di mana lokasi kedua perusahaan?

Sesudah membandingkan gaji dan benefit, jangan dulu buru-buru menjatuhkan pilihan. Pertimbangkan juga lokasi perusahaan. Akan lebih baik jika perusahaan yang dipilih tidak mengharuskan Anda untuk menempuh perjalanan jauh setiap harinya. Ingat, waktu yang akan Anda habiskan di jalan tidak kalah berharganya dari biaya yang harus dikeluarkan lho.

Setelah menjawab kelima pertanyaan di atas, saatnya tentukan prioritas. Mungkin bagi kebanyakan fresh graduate gaji bukanlah segalanya dan yang utama adalah pengalaman. Tapi bagi sebagian lainnya, terlepas dari masalah jenjang karier, budaya perusahaan, dan sebagainya; bisa jadi tawaran gaji yang paling tinggi menjadi pertimbangan utama untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Nah, bagaimana dengan Anda?

 

(Artikel ini juga dapat dibaca di Kompas.com)

Comments

comments