3 Keuntungan Bekerja Lintas Jurusan

 Artikel ini juga dapat dibaca di  beritagar-logo.

Setelah lulus kuliah banyak orang yang masih bingung mau bekerja di mana dan sebagai apa. Banyak pula yang akhirnya bekerja tidak sesuai dengan jurusan yang diambilnya ketika kuliah. Alasannya bermacam-macam. Ada yang merasa tidak cocok dengan jurusan tersebut, sehingga ingin berkarier di bidang lain, ada yang ingin mengikuti passion yang sesungguhnya, ada pula yang memperhitungkan gaji, dan lain sebagainya.

Kenyataannya, berbagai peluang kerja terbuka lebar bagi siapapun yang memang mau bekerja dan berkontribusi terhadap pekerjaan yang ingin dia geluti—terlepas dari apakah pekerjaan itu sesuai atau tidak dengan jurusan kuliahnya. Oleh karena itu, tidak semua orang yang menyandang gelar Sarjana Ekonomi harus menjadi akuntan atau auditor. Begitu juga lulusan Sarjana Hukum, tak harus menjadi pengacara atau notaris.

Bagi Anda yang memutuskan untuk bekerja lintas jurusan, jangan berpikir bahwa kuliah Anda menjadi sia-sia. Justru Anda sebenarnya memiliki nilai plus dibandingkan rekan-rekan sejurusan yang lain. Berikut keuntungan yang bisa didapatkan oleh pekerja lintas jurusan:

Keluar dari zona nyaman

Ketika Anda bekerja di bidang yang sama dengan jurusan kuliah yang Anda ambil, maka itu artinya Anda sudah memiliki pemahaman mendasar di bidang tersebut. Bisa dibilang, Anda berada di zona nyaman karena pengalaman di dunia kerja hanya tinggal mempertajam dan memperdalam pengetahuan Anda saja.

Akan tetapi, jika Anda bekerja lintas jurusan, maka Anda harus mempelajari semua hal dari awal. Dengan kata lain, Anda dipaksa untuk keluar dari zona nyaman karena belum memiliki pengetahuan dasar tentang bidang kerja yang akan digeluti. Tantangannya otomatis akan lebih berat.

Meski begitu, hal ini justru menjadi keuntungan buat Anda. Pasalnya, untuk bisa survive, Anda didorong untuk menggali potensi diri Anda di bidang tersebut. Dengan demikian, bukan hanya mental Anda menjadi lebih kuat, pengetahuan dan keterampilan Anda juga akan bertambah.

Menemukan passion

Bagi Anda yang belum yakin dengan passion yang dimiliki, bekerja lintas jurusan bisa menjadi cara untuk menemukan jawabannya. Semakin sering seseorang mencoba hal-hal baru, akan semakin besar kesempatannya untuk lebih mengenal diri sendiri. Jadi, ketika Anda melakukan pekerjaan yang berbeda atau tak berhubungan dengan jurusan kuliah yang Anda ambil, bukan tak mungkin passion Anda yang sesungguhnya akan terungkap.

Ketika Anda sudah menemukannya, passion itulah yang nanti dapat mengantar Anda menuju gerbang kesuksesan. Dengan bekerja sesuai passion, Anda tak hanya akan merasakan kepuasan materi, melainkan juga kepuasan batin.

Networking lebih luas

Jika Anda seorang Sarjana Hukum yang bekerja di law firm, kemungkinan besar Anda akan bertemu dengan teman-teman kuliah atau lulusan kampus-kampus lain yang sejurusan. Lain halnya jika Anda terjun ke bidang marketing, maka Anda bisa berjumpa dengan para lulusan Ilmu Ekonomi, Komunikasi, DKV, dan sebagainya.

Dengan bekerja bersama orang-orang yang memiliki latar belakang yang berbeda, otomatis networking atau jaringan pertemanan Anda menjadi semakin luas dan beragam. Anda pun bisa belajar memahami berbagai hal dari sudut pandang yang berbeda. Tak akan ada pula perasaan angkuh, karena Anda menyadari posisi Anda sebagai “orang baru”. Hal yang sama belum tentu terjadi jika Anda terjun ke bidang pekerjaan yang sudah Anda kuasai.

Pada intinya, jangan pernah takut untuk mencoba hal-hal baru selama itu positif dan mendukung karier Anda. Apabila orang-orang berkata negatif tentang keputusan Anda untuk bekerja lintas jurusan, jangan langsung berkecil hati. Sebaliknya, berbanggalah karena Anda punya nilai plus yang tak dimiliki orang lain.

Sebelum memulai petualangan baru di bidang pekerjaan yang Anda inginkan, kunjungi website Jobplanet, dan bersiaplah meraih masa depan yang lebih baik!

Comments

comments